Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Etika Blogger yang Harus Dimiliki, Jangan Sepelekan!

 




Tak terasa sudah memasuki tahun keempat saya menggeluti profesi sebagai blogger. Suatu hal yang tidak pernah saya impikan sebelumnya. Menjadi blogger akhirnya menjadi cita-cita di masa tua ketika saya mantap untuk memutuskan terjun ke dunia blogging.

Kenapa harus cita-cita di masa tua? Karena saya ingin menulis menjadi kegiatan yang akan menemani saya ketika memasuki masa pensiun kelak. Tidak muluk-muluk bukan! Ada banyak sekali manfaat menulis yang saya rasakan selama menjadi blogger, sebut saja:
  1. Mengasah daya ingat sehingga tidak mudah lupa
  2. Sebagai sarana untuk meningkatkan kreativitas
  3. Sebagai sarana mengekspresikan diri
  4. Menjadikan pribadi lebih produktif
  5. Sebagai sarana melepaskan stress dan emosi
Awal menjadi blogger, tentu saja saya sendirian dan tidak tahu apapun mengenai dunia tersebut. Sebagai makhluk sosial tentunya saya ingin juga mencari teman sesama blogger newbie agar bisa punya banyak jejaring pertemanan, menambah wawasan dan siapa tahu menciptakan peluang.

Pucuk dicinta, ulam pun tiba. Saya dipertemukan dengan bebeberapa teman blogger yang baik serta mau berbagi informasi. Saya pun mulai mencari tahu apakah ada komunitas yang mewadahi para blogger untuk dapat lebih mengembangkan diri mereka. Salah satu dari komunitas blogger tersebut adalah Komunitas Bloggercrony Indonesia yang berdiri pada tanggal 24 Februari 2015 yang diketuai oleh kak Satoraji. Itu artinya sudah 8 tahun Komunitas Bloggercrony Indonesia membersamai para blogger Indonesia dalam kegiatan yang berhubungan dengan dunia blogging.

Komunitas Bloggercrony memfasilitasi blogger Indonesia mengembangkan kualitas dirinya, membangun jejaring positif, meningkatkan produktivitas dengan menciptakan tulisan/konten yang informatif, bermanfaat dan inspiratif, serta berdaya mandiri dan profesional.

Di setiap tahunnya Komunitas Bloggercrony selalu mengadakan acara Blogger Day baik secara offline maupun online. Namun di saat pandemi tahun 2020 sampai 2022, Blogger Day dalam rangka ulang tahun Komunitas Bloggercrony lebih dikhususkan pada acara offline.

Saya bersyukur sekali pada tahun 2023 ini diberi kesempatan untuk mengikuti salah satu rangkaian acara Blogger Day dalam rangka ulang tahun Komunitas Bloggercrony yang ke-8 melalui event online bersama 99 peserta lainnya.

Salah satu bagian dari acara Blogger Day melalui Zoom Meeting pada tanggal 24 Februari 2023 lalu adalah sharing session bersama Bang Anwari Natari selaku pengawas Komunitas Bloggercrony Indonesia.

Komunitas Bloggercrony Indonesia

Pentingnya Keberadaan Komunitas, Skill Set up dan Etika Blogger

Dalam acara Blogger Day ini mengangkat tema Skill Set, dimana memiliki pengertian beragam kemampuan serta keahlian yang dimiliki oleh seseorang. Karena Komunitas Bloggercrony merupakan komunitas blogger, maka tentu saja skill set up yang akan dibahas di sini adalah skill set yang dimiliki oleh para blogger.

Skill set dapat kita peroleh melalui:

  1. Pendidikan formal
  2. Pendidikan non formal seperti kursus dan berbagai pelatihan
  3. Pengalaman yang didapat oleh seseorang
Skill set terbagi dua, antara lain:
  • Soft Skill
Apabila Anda merupakan individu yang bisa berkomunikasi dan bernegosiasi di sebuah organisasi, maka bisa dibilang Anda memiliki soft skill yang bisa dibentuk serta ditingkatkan agar bisa menjadi peluang di kemudian hari.

Atau misalkan Anda dapat mengorganisir teman-teman untuk mengadakan sebuah acara, maka bisa dibilang Anda memiliki jiwa kepemimpinan. Jiwa kepemimpinan termasuk soft skill yang dimiliki seseorang dan itu menjadi suatu kelebihan.
  • Hard Skill
Hard Skill merupakan suatu kemampuan yang dimiliki seseorang untuk melakukan tugas secara spesifik. Sebut saja profesi desain grafis, akuntan, apoteker dan lain sebagainya. Hard Skill satu orang pastinya berbeda dengan orang lain, dan itu tergantung dari ilmu yang pernah dipelajari.

Menurut Kak Wardah Fadjri sebagai founder Komunitas Bloggercrony, para blogger sudah seharusnya memiliki Knowledge, Skill, dan Attitude atau yang disingkat dengan KSA. Tidak hanya pengetahuan serta keterampilan menulis saja yang dimiliki oleh seorang blogger, melainnkan juga etika ketika bergaul di dunia kepenulisan.

Bang Anwari Natari atau yang akrab dipanggil Bang Awai juga mengamini apa yang disampaikan oleh Kak Wardah Fadjri, mengenai KSA atau Knowledge, Skill, dan Attitude yang harus dimiliki oleh para blogger.

Bahkan para blogger sebenarnya sudah menjalani KSA tersebut namun belum dengan sadar menjalaninya. Bang Awai sendiri ketika masih di awal pekerjaan, beliau berusaha untuk meningkatkan skill set dengan belajar seperti teknik wawancara dan lain sebagainya.

Menurut Bang Awai, skill set up yang harus dimiliki oleh seorang blogger antara lain:
  1. Kemampuan wawancara 
  2. Kemampuan dalam memilih diksi 
  3. Kemampuan public speaking yaitu kemampuan menjelaskan bahwa blog kita tidak hanya dapat dibuka di browser saja, namun juga bisa di media sosial seperti Twitter dan Facebook. 
  4. Sikap. Seorang blogger harus rutin menulis untuk menunjukkan eksistensi.
Dengan skill set up yang dimiliki oleh seorang blogger, maka secara tidak langsung akan mendukung kreativitas blogger tersebut. Perlu diingat bahwa blogger merupakan profesi yang berhubungan dengan industri kreatif sehingga diperlukan pemikiran out of the box agar membuat blog kita lebih menarik. Jika blog kita menarik, maka tentu akan mendatangkan banyak pengunjung, yang berimbas pada kenaikan traffic blog.

Berdasarkan pengalaman selama hampir 4 tahun menjadi seorang blogger, saya merangkum ada beberapa etika yang seharusnya dimiliki oleh seorang blogger, antara lain:

1. Amanah Dalam Menjalankan Pekerjaan

Peluang kerja seorang blogger pasti tidak jauh dari kerja sama dengan brand sebuah produk atau jasa. Misalnya saja blogger diminta melakukan review produk. Biasanya akan ada brief dari brand yang akan diberikan kepada blogger sebagai panduan menulis di blog. Selain itu pula, brand akan memberikan blogger batas waktu kapan tulisan mereka harus tayang di blog masing-masing.

Sebagai blogger yang beretika, maka sudah selayaknya blogger harus amanah dalam menjalankan pekerjaan. Tepat waktu dan tidak mangkir dari job merupakan suatu keharusan yang selama ini saya jaga betul ketika bekerja sama dengan brand.

2. Tidak Melakukan Plagiarisme Terhadap Karya Blogger atau Penulis Lain

Untuk dapat dikatakan sebagai seorang Blogger, pastinya seorang individu akan menulis artikel di blog milik pribadi. Entah yang dibahas itu hanya curhat biasa, atau sudah pada taraf profesionalitas seperti menerima tawaran menulis dari sebuah brand produk atau jasa.

Blogger yang beretika tentu harus menulis dengan orisinalitas mereka secara pribadi, tanpa ada kesengajaan menjiplak karya orang lain. Kalaupun harus menulis pendapat orang lain dalam tulisan mereka, maka menjadi keharuskan bagi para blogger untuk mencantumkan sumber tulisan.

3. Menahan Diri Dari Berkomentar yang Tidak Baik

Beberapa waktu silam, saya merasa takjub setelah iseng mencari nama sendiri di Google. Hal ini dikarenakan nama dan foto diri saya sudah mulai "bertebaran" di internet dengan mengusung profesi sebagai blogger. Bukan tidak mungkin, nama dan profesi kita sebagai blogger ditemukan dengan tidak sengaja oleh brand suatu produk, hingga akhirnya berniat untuk mengajak bekerja sama.

Oleh karena identitas dan profil kita sudah tersebar di internet dan media sosial, maka sudah seharusnya kita menjaga sikap atau attitude dalam memberikan komentar terhadap segala peristiwa yang terjadi. Bukan tidak mungkin karena attitude kita yang buruk dan diketahui oleh sebuah brand yang ingin mengajak bekerja sama, lalu mereka mengurungkan niat untuk bekerja sama misalnya.

Penutup

Menjadi blogger merupakan proses belajar seumur hidup bagi saya pribadi. Tidak ada kata blogger senior di benak saya walau mungkin sudah menginjak tahun keempat menggeluti dunia blogging.

Memiliki etika tentu akan mendukung peluang bagi seorang blogger untuk dapat diterima di lingkungan blogger, termasuk dalam komunitas. Selain itu pula, blogger yang memiliki etika tentu juga mendapat kesan positif bagi brand sehingga peluang bekerja sama pun akan semakin terbuka lebar.

Semoga bermanfaat.

3 komentar untuk "Etika Blogger yang Harus Dimiliki, Jangan Sepelekan!"

  1. Terima kasih atas perkongsiannya... Salam dari Malaysia... Sy kagum dgn komuniti dr Indonesia yang byak berkongsi ilmu tentang blog.. byak yg sy belajar

    BalasHapus
  2. Ini bisa jadi pengingat untuk senantiasa menuliskan sumber setiap mengutip tulisan dari blog teman

    BalasHapus
  3. tiga etika yang masih sering terlupakan....hiks

    BalasHapus